Kontroversi Block B dalam Wawancara Thai + Permohonan Maaf Block B

Dengan kunjungan Block B ke Thailand baru-baru ini, sumber berita populer RYT9 duduk bersama para lelaki muda ini untuk suatu wawancara panjang tentang latar belakang grup, aktivitas saat ini, dan banyak lagi.
Yang membuat banyak penonton di dunia kesal adalah sikap bermain-main Block B dan berbagai komentar yang mereka buat di video yang dianggap kasar dan tidak sensitif.
Wawancara ini dimulai dengan para member yang sedang bersiap-siap untuk wawancara, dengan bahkan seorang member menggeletakkan dirinya di atas meja. Kemudian pada menit ke 3:40, Block B ditanya mengenai asal mula nama grup mereka. Setelah leader Zico menjelaskan, ia berpaling pada penerjemah dan menyatakan, “Kau tahu ini!”
Pada menit ke 9:15, pewawancara bertanya, “Apa yang membedakan kalian dari artis hip-hop Korea lainnya?” Kemudian Zico mengatakan, “Jika kalian melihat artis hip-hop, mereka sangat jelek rupanya. Namun kami percaya diri dengan kemampuan teknis kami.” Member lain meledakkan tawanya karena respon Zico dan P.O meluncur di sofa, mendorong kakinya ke udara dan bertepuk tangan dan kaki secara serempak. Zico melanjutkan, “Dan terkadang kami punya pelawak gila seperti dia.” U-Kwon kembali tertawa dan tiba-tiba berdiri dan mulai menari-nari, diikuti dengan menirukan gaya monyet dengan mengayunkan lengannya dan berdecit.
Apa yang sebenarnya telah menarik perhatian dan menyebabkan kemarahan penonton adalah komentar grup tentang banjir akhir-akhir ini di Thailand. Pada menit 12:32, pewawancara mengangkat krisis, dimana Zico menjawab, “Saya tahu bahwa banyak orang yang kesusahan karena banjir. Dengan bantuan uang ini, kami berharap kalian akan merasa lebih baik. Satu-satunya yang kami punya adalah uang.” Menanggapi ini, member lain menyela, bertanya berapa banyak uang yang Zico punya, dan sang leader menjawab, “Sekitar 7000 won ($6 USD)?”. Member lain kembali tertawa.
Lihat wawancara di bawah ini:

Dengan komentar seperti itu, jumlah views video Youtube melonjak naik, mendapat sekitar 103.000 views dengan rating negatif sebesar 95%.  Sementara beberapa fans dan penonton membela perilaku Block B karena memang seperti itulah kekhasan mereka, beberapa netizen dengan tegas mengatakan bahwa grup ini telah kelewatan dalam wawancara ini.
“Jika kalian ingin berperilaku tercela, Aku mengundangmu untuk pulang ke rumah. Ini seperti kalian tak pernah diajari sopan santun,” Seorang netizen Thai berkomentar. Penonton internasional berkomentar, “Meskipun aku tak mengerti apa yang mereka katakan, Ku pikir itu memang sangat sangat kasar untuk membuat suatu candaan yang memang pada awalnya jelas tidak lucu. Ini sangat memalukan dan kasar. Kalian baru saja kehilangan satu fans, Block B.”
Menanggapi kebencian yang meluas, netizen Korea juga melakukan upaya untuk meminta maaf dan mengungkapkan rasa malu mereka. ”Selamat Block B telah membuat [anti-fans] seluruh dunia tak hanya di Korea namun juga di Thailand. Sebagai orang Korea pribadi, Saya merasa amat [malu] karena kalian semua adalah warga Korea. Saya dengan tulus [meminta maaf] kepada warga Thai,” seseorang berkomentar. Lainnya mengatakan, “Thai, mohon jangan dukung mereka. Mereka hanya sekumpulan orang-orang yang kasar dan tidak sopan. Saya ragu penerjemah menerjemahkan semuanya. Mereka hanya anak muda? Baik, mereka lebih baik belajar sikap yang baik jika mereka ingin sukses. Dan mereka tak sebegitu mudanya juga. Sebenarnya ini sangat memalukan karena mereka warga Korea.”
Komentar asli Block B telah diterjemahkan (dan di-salah terjemahkan) kemudian meluas melalui internet, memicu fanwar dan argumen dari fandom Hottest dan fans Thai.
Isu ini telah mendapat banyak perhatian karena 2PM Nichkhun, Junho dan Chansung berkomentar melalui Twitter atas masalah ini.
Sebagai netizen Thai pribadi, Nichkhun men-tweet, “Sebagai seorang Thai, saya tersinggung dengan mereka yang membicarakan tentang banjir di Thailand tanpa berpikir. Jika kalian datang ke Thailand, daripada untuk bertindak tanpa berpikir, mohon hormati negara ini dan beperilakulah dengan hanya perilaku yang seharusnya.”
Menanggapi Nichkhun, legenda hip hop Drunken Tiger men-tweet, “Tak semua orang seperti itu bro. Teruslah bicara kebenaran #berdo’a!”
Junho me-retweet tweet Nichkhun dan kemudian berkomentar, “Saya tak akan mengatakan siapa, namun sikap dan perilaku tersebut telah membuatku malu sebagai warga Korea. Saya berharap sikap buruk mereka tersebut tak hanya mempengaruhi mereka, namun juga menciptakan kekacauan kotor di sekitar mereka. Saya mengatakan ini sebagai pribadi sendiri dan sunbae.”
Chansung men-tweet, “Bahkan jika kecerobohan bisa dihindari bahkan jika Anda mencoba yang terbaik untuk menghindarinya, jika Anda pelupa dan menyakiti orang lain kemudian bertindak seperti kau yang terbaik, itu yang ceroboh. Ini lebih dari kesalahan biasa dan membuktikan bahwa Anda orang semacam itu.. Malu pada Anda.”
Karena kontroversi ini, tiap member Block B menulis surat permintaan maaf mengatasi perilaku mereka selama wawancara melalui fancafe resmi mereka.
P.O.

Saya memohon maaf untuk sikap kami yang menyakitkan dan perilaku kami pada seluruh fans Thai dan penduduk [Korea Selatan] yang telah memberi kami banyak cinta.
Saya sungguh memohon maaf karena perilaku saya yang kekanak-kanakan, sikap tak masuk akal selama wawancara.
Itu adalah tindakan yang mengabaikan batas antara kebebasan dan garis kesusilaan. Sekali lagi, saya memohon maaf kepada warga negara Thailand dan fans.
Kami akan secara dalam merenungkan kesalahan kami yang menyebabkan image nasional rusak dan juga citra artisnya.
Saya merasa bahwa kami telah terlalu banyak menunjukkan sikap dan perilaku yang tak masuk akal maka dari itu kami membungkuk dalam untuk memohon maaf.
Di masa depan, sebagai pelayan publik, kami akan bekerja keras untuk menunjukkan image yang lebih dewasa. Belajar dari kasus ini, kami akan berperilaku lebih sungguh-sungguh dan bertanggung jawab sebagai artis Korea Selatan.

Zico

Saya sangat memohon maaf atas perilaku saya yang tidak masuk akal dan telah membuat suatu kontroversi karena sikap kekanak-kanakan saya dan tak memperhatikan besarnya sakit dan penderitaan warga Thai karena kerusakan akibat banjir.
Meskipun saya sudah dewasa, Saya merasa malu oleh komentar salah saya yang tidak memikirkan perasaan dari banyak korban banjir dan jiwa nasional.
Saya percaya bahwa apapun alasan yang kami berikan, perilaku kami selama wawancara – duduk bersila di sofa, mengobrol bersama member, merusak image Korea Selatan, dan tak mampu membedakan mana yang benar dan mana yang salah – tak bisa dimaafkan.
Saya membungkuk sekali lagi untuk memohon maaf atas perilaku kami.
Mohon maaf bahwa, berkat wawancara kami yang tidak pengertian, kami memberikan luka pada bekas luka yang belum sembuh. Saya sangat malu. Maaf dan maaf lagi.

U-Kwon

Kami merasa sangat malu dan kecewa dengan wawancara Thailand kami yang tidak memiliki rasa pengertian.
Kami mohon maaf pada semua warga negara Thai yang menderita kerusakan besar karena banjir.
Juga, kami memohon maaf pada warga negara Korea Selatan karena telah gagal menjaga image nasional berkat tindakan tidak terhormat kami.
Melihat klip wawancara, kami merasakan kesalahan yang telah kami buat dan merenunginya dalam-dalam.
Kami mohon maaf sekali lagi dan Block B akan bekerja keras untuk mencegah perilaku yang tidak pengertian dan tidak bertanggung jawab ini terulang lagi.

B-Bomb

Saya memohon maaf dari lubuk hati saya yang paling dalam.
Lepas dari sebagai pelayan publik, Saya memohon maaf untuk tidak menghentikan perilaku member lain sebagai hyung dan membuat kontroversi atas aksi kami yang berlawanan dengan perilaku dasar.
Meskipun seharusnya kami menunjukkan hormat yang lebih dan perilaku sebagai warga Korea, kami memohon maaf lagi karena telah mengecewakan fans kami dan warga negara Thai atas tindakan tidak pengertian kami.
Kami akan lebih merenung dan merenung lagi atas aksi kami. Kami mohon maaf. Kami akan bekerja lebih keras untuk menjadi Block B yang tidak akan membuat kesalahan seperti ini lagi.

Taeil

Pertama, Saya ingin bilang maaf.
Banyak orang mengatakan, bahkan sebelum wawancara ini, apakah Block B terlalu bebas berkemauan, dan kami percaya bahwa ini kesalahan kami karena kami tidak mendengarkan kritik mereka, namun menit, dan bertindak seolah-olah itu merupakan poin kuat kami, meskipun menjadi pelayan publik yang menjadi mata seluruh nasional. Seluruh member belum dewasa.
Secara jujur saya kaget ketika fans kami mengirimkan pada kami klip wawancara melalui SNS [social networking services]. Kami orang-orang yang berada di video…kami adalah yang tak punya rasa hormat di dalam wawancara, Saya berpikir, dan dipenuhi dengan rasa malu. Saya benar-benar bisa bersimpati dengan mereka yang mengatakan bahwa kami menempatkan Korea Selatan pada rasa malu.
Saya sekali lagi memohon maaf untuk kedua penolakan saya untuk mengontrol aksi dongsaeng saya, dan tak memberi perhatian pada wawancara.
Saya akan bekerja lebih keras. Saya akan bekerja lebih keras dan membayar kembali semuanya dengan musik yang lebih baik. Untuk fans kami, orang Thai yang selamat dari banjir, dan semuanya, sekali lagi kami mohon maaf.
Kami akan menjadi Block B yang lebih dewasa, dan Taeil yang lebih hormat. Maaf.

Kyung

Hello, ini Block B Park Kyung.
Saya tak punya kata lain selain maaf.
Kami tahu bahwa apapun yang kami katakan, itu hanya akan menjadi alasan.
Semua perilaku kami, dari mulai sampai berakhirnya wawancara, dari perilaku member kami yang tidak dewasa dan candaan, dan pernyataan kami yang mengabaikan tingkat keparahan insiden tersebut, yang telah melewati batas dan kami merasa malu dan akan merenungkan kesalahan kami.
Kami menundukkan kepala lagi untuk memohon maaf.

Jaehyo

Kami sungguh memohon maaf pada warga negara Thailand.
Juga, kami mohon maaf pada Korea Selatan karena telah menurunkan citra nasional dan mempermalukan mereka. Kami memohon maaf karena telah membuat banyak orang merasa tidak nyaman dengan perilaku kami yang kurang hormat dan bermain-main.
Meskipun seharusnya saya menjadi contoh untuk member yang lebih muda, Saya memohon maaf untuk tak dapat memenuhi peran tersebut.
Seharusnya saya dapat mengatur wawancara tetap pada jalan yang benar, namun saya tak bertanggung jawab dan berpartisipasi dalam proses dan Saya memohon maaf untuk membuat malu semua yang menonton videonya.
Saya merenungkan aksi memalukan saya dan perilaku yang kurang baik selama wawancara dan melihat kembali pada diri saya. Tak ada alasan, maupun penjelasan yang dibutuhkan.
Saya berpikir dalam tentang kesalahan besar ini dan akan berperilaku dengan pikiran lebih di masa depan.
Saya memohon maaf.